Setiap pemilik real estat cepat atau lambat dihadapkan pada renovasi sebagian atau keseluruhan rumahnya, tetapi banyak yang tidak mampu membelinya. Anda tidak akan terintimidasi dengan biaya renovasi yang tinggi jika mengikuti 4 tips ini.
instruksi
Langkah 1
Kebutuhan dan keinginan
Saat menghitung biaya renovasi rumah, Anda perlu memperhitungkan tidak hanya keinginan Anda, tetapi juga kebutuhan seluruh keluarga. Kebutuhan dapat meliputi: memperbaiki atap, mengganti peralatan rumah tangga yang rusak, dll., dan keinginan berarti hal-hal yang tidak begitu diperlukan di dalam rumah. Buat daftar keinginan dan kebutuhan yang diprioritaskan untuk membantu Anda menavigasi renovasi.
Langkah 2
Biaya bahan dan tenaga kerja
Daftar karya yang dikompilasi harus didiskusikan dengan spesialis yang akan memberi Anda perkiraan biaya setiap item secara terpisah dan seluruh daftar secara keseluruhan. Jika, menurut perhitungan, perbaikan akan memakan biaya terlalu banyak, Anda dapat menolak item apa pun. Setelah terlibat dalam perbaikan sendiri, buat daftar harga semua bahan dan alat yang Anda butuhkan untuk bekerja. Jangan ragu untuk meminta diskon kepada penjual, yang akan menghemat jumlah yang layak, dan juga ingat bahwa beberapa alat dapat disewa.
Langkah 3
Peluang finansial
Nilailah kemampuan keuangan Anda secara realistis, sehingga biaya perbaikan tidak mempengaruhi anggaran keluarga. Hitung stok Anda untuk hari hujan dan jangan lupa memperhitungkan pinjaman yang sudah Anda miliki dan pembayaran bulanan lainnya. Berhati-hatilah dalam perhitungan Anda agar tidak melebih-lebihkan kemampuan Anda.
Langkah 4
Keadaan Kahar
Ketika berbicara tentang perbaikan, Anda perlu memperhitungkan bahwa itu mungkin lebih mahal dari yang Anda harapkan. Setiap pekerjaan rekonstruksi tidak pernah selesai tanpa keadaan yang tidak terduga, sehingga tidak mungkin untuk merencanakan semuanya terlebih dahulu. Untuk pekerjaan kecil, lebih baik merencanakan anggaran dengan margin 10%, dan untuk yang lebih besar - 25%.