Mengapa Saya Membayar Pajak?

Daftar Isi:

Mengapa Saya Membayar Pajak?
Mengapa Saya Membayar Pajak?

Video: Mengapa Saya Membayar Pajak?

Video: Mengapa Saya Membayar Pajak?
Video: Kenapa Saya Harus Bayar Pajak? | Ngobrol Keuangan 2024, Maret
Anonim

Sistem pajak muncul bersama dengan negara. Keberadaan negara erat kaitannya dengan pajak, karena tanpanya negara tidak dapat berfungsi. Kebutuhan untuk membayar pajak diabadikan dalam undang-undang, tetapi banyak dari kita bertanya-tanya berapa banyak negara membutuhkan pendapatan pajak dan apakah itu dibutuhkan sama sekali.

Mengapa saya membayar pajak?
Mengapa saya membayar pajak?

instruksi

Langkah 1

Jadi, Anda membayar pajak, karena tanpa mereka negara kita tidak dapat menyediakan fungsi dasarnya, seperti pertahanan dan pertahanan negara, memerangi kejahatan, menyediakan perawatan kesehatan dan pendidikan gratis bagi warga. Pembayaran pajak yang tepat waktu dan pembayaran pajak yang memadai menjamin keamanan, stabilitas keuangan, dan kemandirian negara.

Langkah 2

Pajak yang kita bayarkan masuk ke anggaran pada tingkat yang berbeda dan membentuk item pendapatannya. Kemudian negara mendistribusikan jumlah yang diterima ke berbagai arah. Pajak harus dibayar tidak hanya oleh individu, tetapi juga oleh perusahaan dan organisasi.

Langkah 3

Pajak yang masuk ke anggaran dihabiskan dalam beberapa arah:

- pembiayaan lembaga penegak hukum;

- pemeliharaan lembaga negara (rumah sakit, sekolah, taman kanak-kanak, dll.);

- menjamin keamanan negara, termasuk pemeliharaan tentara;

- pembiayaan program pemerintah;

- Subsidi bidang perumahan dan layanan komunal;

- pemeliharaan aparatur penyelenggara negara;

- pembangunan fasilitas sosial dan lansekap;

- pemberian pensiun warga negara. Ini hanya beberapa area untuk membelanjakan dana anggaran. Tetapi mereka sudah memungkinkan kita untuk menarik kesimpulan tentang perlunya membayar pajak.

Langkah 4

Pajak memiliki sejumlah fungsi penting. Yang utama adalah fiskal. Berkat itu, pendapatan anggaran dari berbagai tingkat dan dana ekstra-anggaran dihasilkan. Pajak melakukan fungsi distributif, yaitu jumlah pendapatan yang berbeda dikenakan pajak secara berbeda. Berkat fungsi ini, pendapatan penduduk didistribusikan kembali. Selain itu, pajak mengatur hubungan sosial. Dengan bantuan mereka, negara mendukung sektor-sektor ekonomi yang paling signifikan dan memperlambat laju pembangunan yang tidak dibutuhkan.

Direkomendasikan: