Memulai bisnis Anda sendiri adalah langkah yang agak berisiko, karena jika gagal, Anda dapat kehilangan semua dana yang Anda investasikan. Untuk mencegah hal ini terjadi, perlu untuk membuang emosi dan dengan bijaksana, poin demi poin, hitung situasinya.
Itu perlu
- - rencana bisnis;
- - pena;
- - kertas;
- - Kalkulator
instruksi
Langkah 1
Ambil pena dan kertas. Jelas tentang tujuan bisnis Anda, itu harus jangka panjang dan maksimal. Selain itu, tujuannya harus dirumuskan dengan jelas - misalnya, untuk menempati pasar, ceruk pasar tertentu, atau membuat bisnis otonom. Jika tujuan Anda terdengar seperti: "Hanya menghasilkan uang", dan bahkan dengan klausa "Mari kita mulai melakukan, dan kemudian kita lihat", bisnis seperti itu hampir pasti akan gagal.
Langkah 2
Cobalah untuk membuat rencana bisnis Anda seakurat mungkin. Rencana bisnis yang salah adalah pukulan kehancuran dan kebangkrutan. Kesalahan utama hampir selalu salah perhitungan keuntungan yang diharapkan. Carilah bantuan dari analis bisnis berpengalaman yang, dengan sedikit biaya, akan menghitung strategi bisnis Anda dan menilai realitasnya dengan akurasi tinggi.
Langkah 3
Negosiasikan dengan cermat ketentuan kerja sama dengan mitra bisnis Anda. Buatlah kontrak tertulis yang menjelaskan dengan jelas siapa yang akan melakukan apa, apa yang harus dipertanggungjawabkan, dan berapa banyak yang akan didapat. Perjanjian tersebut harus mempertimbangkan pertanyaan-pertanyaan seperti: "Berapa jumlah uang konstan yang akan diterima mitra untuk kegiatan demi kebaikan perusahaan", dan juga: "Bagian variabel apa yang akan dia terima dari keuntungan".
Langkah 4
Tingkatkan tingkat pengetahuan Anda di bidang ekonomi, hukum, dan bidang lain yang diperlukan untuk bisnis yang sukses. Meskipun tidak ada aturan pendidikan khusus untuk memulai bisnis, pengetahuan tambahan tidak akan menghalangi Anda dan membuat jalur bisnis mandiri Anda lebih mudah. Ingatlah bahwa beberapa bidang bisnis hanya tersedia dengan lisensi, sertifikat, dan dokumen penyelesaian dari lembaga pendidikan atau kursus mana pun.
Langkah 5
Tanyakan pada diri Anda beberapa pertanyaan penting. Apakah ada kebutuhan untuk produk yang akan Anda tawarkan di pasar? Apakah Anda siap mendukung pemenuhan permintaan ini? Apakah permintaan konsumen akan produk (layanan) Anda akan bertahan lama? Apakah Anda menyukai kegiatan yang akan Anda lakukan? Jika Anda menjawab "Tidak" untuk setidaknya satu pertanyaan, Anda harus serius memikirkan prospek pengembangan bisnis Anda.