Setiap perusahaan bertujuan untuk mendapatkan keuntungan, sedangkan jumlah pendapatan yang diterima bukan merupakan indikator perkembangan organisasi. Salah satu indikator terpenting dari tingkat perkembangan perusahaan adalah profitabilitas. Profitabilitas dalam arti luas menunjukkan perbandingan tingkat biaya dan keuntungan yang diterima.
Profitabilitas adalah ukuran kinerja perusahaan yang memungkinkan untuk menilai bagaimana sumber daya perusahaan digunakan. Tingkat profitabilitas mencerminkan berapa banyak keuntungan yang akan diterima organisasi dari setiap rubel yang diinvestasikan. Jangan berpikir bahwa profitabilitas hanya mencirikan uang yang dihabiskan, ada indikator profitabilitas suatu produk, produk, omset, dll.
Faktor eksternal dan internal
Faktor-faktor yang mempengaruhi profitabilitas dibagi menjadi internal dan eksternal. Faktor internal meliputi faktor produksi dan faktor non produksi. Faktor produksi adalah kemampuan untuk menggunakan tenaga kerja dan sumber daya keuangan. Pada saat yang sama, faktor produksi dibagi menjadi ekstensif dan intensif.
Faktor ekstensif adalah dampak pada proses menghasilkan keuntungan karena perubahan kuantitatif: peningkatan atau penurunan volume sumber daya keuangan, penurunan dan peningkatan jumlah karyawan, perubahan waktu yang dihabiskan, dll. Faktor intensif ditandai dengan perubahan kualitatif, misalnya, peningkatan efisiensi tenaga kerja melalui modernisasi peralatan dan penggunaan bahan berkualitas lebih tinggi atau peningkatan kualifikasi personel. Analisis faktor-faktor profitabilitas memungkinkan perusahaan untuk menemukan cara yang paling efektif untuk meningkatkan profitabilitas perusahaan.
Sumber peningkatan profitabilitas
Sumber utama untuk meningkatkan profitabilitas suatu perusahaan adalah: peningkatan laba, peningkatan tingkat penjualan produk, penurunan biaya produksi, peningkatan kualitas produk, dll. Misalnya, untuk mengurangi biaya produksi, disarankan untuk mengurangi biaya bahan baku dan bahan atau untuk meningkatkan peralatan. Untuk mengurangi biaya tenaga kerja, para ahli merekomendasikan untuk mengurangi jumlah karyawan dan meningkatkan kualifikasi karyawan lain. Untuk meningkatkan efisiensi penggunaan aset tetap, disarankan untuk menghemat peralatan yang tidak digunakan, membuang aset tetap yang disusutkan, menyewakan tempat yang tidak digunakan, dll.
Dalam kondisi ekonomi modern, salah satu faktor penting dalam meningkatkan profitabilitas adalah pekerjaan metodis perusahaan untuk menghemat sumber daya, ini mengarah pada penurunan biaya, dan, dengan demikian, peningkatan laba.