Pajak, biaya dan bea yang dipungut pada pembeli barang dan jasa termasuk dalam pajak tidak langsung. Kategori utama pajak tidak langsung termasuk pajak penghasilan, bea cukai, pajak tanah, PPN, dll. Keunikan pajak tidak langsung adalah tidak mungkin untuk menghindarinya, karena sudah termasuk dalam biaya barang atau jasa.
Manfaat Pajak Tidak Langsung
Untuk negara dengan struktur ekonomi yang maju, pajak tidak langsung memiliki keunggulan dibandingkan pajak langsung karena peningkatan kesejahteraan penduduk dan peningkatan daya belinya.
Keteraturan dan kecepatan penerimaan pajak tidak langsung secara langsung bergantung pada daya beli. Pajak ini nyaman bagi konsumen, karena tidak memerlukan penghematan tertentu, mereka ditentukan secara tepat oleh jumlah konsumsi produk akhir tanpa adanya pemungutan wajib (jika Anda ingin membeli produk, bayar pajak tidak langsung, jika Anda tidak ingin membayar pajak, jangan membeli produk). Selain itu, pemungutan dan pengendalian atas penerimaan pajak jenis ini tidak memerlukan penambahan jumlah staf pelayanan pajak.
Kerugian Pajak Tidak Langsung
Dengan segala kelebihan pajak tidak langsung, ada juga kekurangannya. Kelemahan yang paling serius adalah self-taxation dari pajak. Pembayar secara mandiri mengatur kapasitas pajak individu. Pajak tidak langsung dibagi secara tidak proporsional untuk setiap pendapatan pelanggan, akibatnya kenaikan tarif pajak ini menjadi tidak terjangkau bagi penduduk berpenghasilan rendah yang kurang beruntung secara sosial.
Pajak tidak langsung bersifat fiskal. Selain itu, perlu mempertahankan personel dalam jumlah besar untuk memantau barang yang masuk ke segmen pasar, dan untuk perpajakan yang benar. Bea pabean membutuhkan pemeliharaan aparat pabean yang besar untuk mencegah impor barang selundupan ke dalam negeri, dan sebagai akibatnya, meremehkan jumlah pajak tidak langsung.
Pemungutan pajak tidak langsung bertentangan dengan kepentingan pengusaha, membatasi jumlah keuntungan, karena tidak selalu mungkin untuk menaikkan harga jual secara proporsional dengan kenaikan tarif pajak tidak langsung.
Agar berhasil mengumpulkan pajak tidak langsung, otoritas pengatur membatasi produsen dengan aturan wajib untuk produksi dan penjualan produk manufaktur.
Mempertimbangkan semua pro dan kontra dari pengumpulan pajak tidak langsung, kita dapat meringkas - pajak tidak langsung tidak dapat memimpin sistem perpajakan negara, karena mereka tidak memenuhi persyaratan dasar perpajakan yang optimal. Hanya kombinasi rasional dari pemungutan pajak tidak langsung dan langsung yang dapat menciptakan sistem perpajakan yang akan memenuhi kepentingan fiskal negara dan manfaat ekonomi pembayar pajak.
