Situasi sering muncul dalam bisnis organisasi yang menjual barang secara tunai, ketika pembeli yang tidak puas mengembalikan barangnya. Operasi ini harus "dilakukan melalui kasir", sambil mengamati dengan jelas prosedur pemrosesan dokumen utama. Menurut undang-undang "Tentang Perlindungan Hak Konsumen", pembeli berhak mengembalikan produk jika tiba-tiba tidak sesuai dalam ukuran, konfigurasi, gaya, atau ternyata kualitasnya buruk.
instruksi
Langkah 1
Jika pembeli, karena satu dan lain alasan, kecewa padanya pada hari pembelian produk dan memutuskan untuk mengembalikannya, maka Anda wajib menerimanya. Penerimaan barang diterbitkan dengan akta retur sesuai dengan Form N KM-3, dimana diperlukan rincian kwitansi kasir. Siapkan dokumen dalam satu salinan dan kirimkan ke departemen akuntansi. Selain itu, menerbitkan catatan konsinyasi (dalam rangkap dua). Salah satunya dilampirkan pada laporan komoditas, dan yang lainnya diberikan kepada pembeli dan merupakan dasar untuk menerima uang dari meja kas.
Langkah 2
Selanjutnya, pada cek, yang sebelumnya diterbitkan di kantor kas yang sama, membubuhkan tanda tangan direktur organisasi (wakil). Kemudian cek harus ditempelkan pada selembar kertas dan ditransfer ke departemen akuntansi.
Langkah 3
Catat jumlah yang dibayarkan pada pelanggan yang dikembalikan atau cek kasir yang tidak digunakan dalam buku kasir-teller. Akibatnya, jumlah pendapatan untuk hari itu dikurangi dengan jumlah yang diterima.
Langkah 4
Jika pengembalian barang tidak terjadi pada hari pembelian, tetapi sehari kemudian, maka pengembalian uang dari kasir utama organisasi, tetapi hanya berdasarkan aplikasi tertulis dari pembeli, yang menunjukkan datanya, dan setelah menunjukkan dokumen yang membuktikan identitasnya.
Langkah 5
Jika tanda terima kasir hilang dan barang dikembalikan pada hari pembelian, maka hapus laporan fiskal dari mesin kasir dan perbaiki jumlah pendapatan harian. Kemudian, dalam jurnal dan laporan kasir-operator, tuliskan jumlah uang yang dikembalikan. Setelah itu, buat kwitansi pesanan, dan serahkan uangnya ke kasir perusahaan.
Langkah 6
Jika pengembalian barang tidak terjadi pada hari pembelian, maka pembeli menulis aplikasi, menunjukkan paspor, Anda, pada gilirannya, membuat faktur dan barang tiba. Di departemen akuntansi, isi pesanan tunai pengeluaran, atas dasar itu pembeli bisa mendapatkan uangnya kembali. Akibatnya, operasi yang diperlukan akan dilakukan.