Dalam praktik dunia dan Rusia, aturan perpajakan khusus banyak digunakan untuk transaksi yang melibatkan kelompok pihak terkait. Penetapan harga khusus untuk kasus tersebut disebut transfer pricing.
Harga transfer disebut harga yang berlaku dalam pelaksanaan transaksi bisnis antara divisi yang berbeda dari perusahaan yang sama atau antara entitas yang merupakan bagian dari satu kelompok perusahaan. Dengan demikian, penetapan harga transfer adalah aktivitas penetapan harga yang disengaja antara bisnis-bisnis ini.
Harga-harga ini memungkinkan untuk mendistribusikan kembali total keuntungan demi mereka yang berada di negara-negara dengan pajak rendah. Penetapan harga transfer adalah salah satu metode paling luas dalam perencanaan pajak dan minimalisasi pajak yang dibayarkan untuk kepentingan negara dalam praktik dunia.
Untuk alasan ini, harga transfer telah menjadi objek kontrol oleh layanan fiskal pemerintah. Misalnya, Kode Pajak Federasi Rusia menyediakan bagian khusus, yang menjelaskan wewenang otoritas pajak untuk mengontrol harga saat melakukan transaksi antara pihak terkait. Pendekatan otoritas pajak Rusia di bidang ini terkait erat dengan prinsip-prinsip yang banyak digunakan oleh administrasi pajak asing.
Upaya paling awal untuk mengatur harga transfer dilakukan oleh Amerika Serikat pada pertengahan 1960-an. Undang-undang Rusia saat ini di bidang ini telah berlaku sejak 2012. Undang-undang menetapkan bahwa setiap transaksi antara pihak terkait dikendalikan dari sudut pandang pengaturan harga transfer. Dalam beberapa kasus, layanan pajak berhak membandingkan harga yang sebenarnya digunakan oleh wajib pajak dengan harga pasar. Jika penyimpangan yang signifikan dan tidak dapat dibenarkan dari harga pasar terungkap, otoritas fiskal memiliki hak untuk membebankan pajak tambahan.
Pada saat yang sama, objek kontrol adalah transaksi dengan omset lebih dari 1 miliar rubel per tahun; transaksi yang pesertanya merupakan pihak berelasi asing; di mana salah satu pihak menerapkan rezim pajak khusus (UTII, STS), serta sejumlah transaksi lain yang ditentukan oleh pembuat undang-undang. Untuk transaksi semacam ini, wajib pajak harus menyampaikan pemberitahuan yang relevan kepada layanan pajak dan menyiapkan laporan khusus tentang harga transfer.
Perusahaan yang berspesialisasi dalam memecahkan masalah yang terkait langsung dengan penetapan harga transfer berhasil beroperasi dalam praktik bisnis Rusia. Spesialis dari perusahaan tersebut melakukan pelatihan dalam metode penetapan harga, melaksanakan proyek konsultasi untuk perusahaan dari berbagai orientasi produksi.
Optimalisasi perpajakan membutuhkan pengetahuan tentang undang-undang di bidang transfer pricing, kemampuan untuk menjaga aliran dokumen yang sesuai dengan benar, dan juga menerapkan harga secara wajar untuk transaksi-transaksi yang tunduk pada pengendalian pajak.
Salah satu poin kunci di bidang penetapan harga transfer adalah diagnosis yang benar dari risiko penetapan harga, yang dilakukan dengan mempertimbangkan kegiatan produksi dan pemasaran perusahaan, sistem pasokan yang ada, dan penataan transaksi intra-grup. Penentuan harga transfer yang kompeten juga memerlukan manajemen dan interaksi yang efektif antara berbagai departemen perusahaan sebagai bagian dari serangkaian tindakan untuk memastikan kepatuhan yang ketat terhadap persyaratan pajak.
Kementerian Keuangan Rusia dan otoritas pajak negara tersebut secara aktif terlibat dalam pekerjaan penjelasan tentang masalah-masalah yang muncul sehubungan dengan pengenalan undang-undang terbaru tentang harga transfer. Penerapan norma-norma hukum di bidang ini sering dikaitkan dengan kesulitan yang timbul karena ambiguitas kata-kata dari ketentuan tertentu dan kerumitan pelaporan.
Dalam mengembangkan aturan harga transfer, legislatif mengambil sebagai dasar prinsip-prinsip perbandingan harga yang dikembangkan di sejumlah negara asing. Para ahli tidak mengecualikan amandemen undang-undang pajak domestik mengenai transaksi dengan aset tidak berwujud. Perubahan dan pembatasan ini akan ditujukan untuk melawan erosi basis pajak dan kemungkinan penarikan keuntungan perusahaan dari perpajakan.
