Bagaimana Mengatur Nasihat Hukum

Daftar Isi:

Bagaimana Mengatur Nasihat Hukum
Bagaimana Mengatur Nasihat Hukum

Video: Bagaimana Mengatur Nasihat Hukum

Video: Bagaimana Mengatur Nasihat Hukum
Video: CARA HADAPI ORANG TUA SAAT MARAH - Ustadz Dr. Khalid Basalamah, Ma. 2024, November
Anonim

Beberapa lulusan hukum bermimpi memulai sebuah perusahaan yang menasihati warga. Tidak diragukan lagi, bisnis ini menguntungkan, karena begitu banyak undang-undang sekarang telah disetujui sehingga orang yang tidak memiliki pendidikan hukum dapat menjadi bingung dan mengambil langkah yang salah, sehingga Anda harus menghubungi konsultasi tersebut. Hal utama dalam bisnis ini adalah merencanakan tindakan Anda dengan benar.

Bagaimana mengatur nasihat hukum
Bagaimana mengatur nasihat hukum

instruksi

Langkah 1

Pertama-tama, Anda harus mendapatkan gelar sarjana hukum. Jika tersedia, tulis rencana bisnis untuk perusahaan Anda. Di sini Anda harus dengan jelas merencanakan semua langkah Anda sebelumnya, memperkirakan kemungkinan jebakan dan kegagalan. Dalam rencana bisnis, jelaskan secara rinci biaya yang direncanakan, pendapatan, periode pengembalian proyek.

Langkah 2

Pilih bentuk hukum pendirian. Jika Anda hanya ingin menasihati individu, disarankan untuk mendaftarkan pengusaha perorangan, karena dengan formulir ini sistem perpajakan sangat disederhanakan dan tarif kontribusi terhadap anggaran berkurang. Jika Anda ingin memfokuskan aktivitas Anda pada badan hukum, buka LLC, karena banyak manajer hanya bekerja dengan organisasi yang membayar PPN.

Langkah 3

Kumpulkan paket dokumen untuk mendaftarkan organisasi ke kantor pajak. Anda akan memerlukan paspor, aplikasi formulir yang ditetapkan, tanda terima pembayaran bea negara, tanda terima kontribusi ke modal dasar, risalah rapat, dan dokumen lainnya.

Langkah 4

Analisis pasar layanan hukum di wilayah Anda. Anda dapat mengetahui semua pro dan kontra dari pesaing dan memperhitungkannya dalam pekerjaan Anda. Lakukan survei warga atau hubungi perusahaan pemasaran.

Langkah 5

Temukan ruang kantor. Anda tidak perlu membelinya, Anda cukup menyewanya saja. Isi kantor Anda dengan segala macam furnitur. Beli peralatan kantor (komputer, faks, mesin fotokopi, dll.), buku referensi, perlengkapan kantor, dan barang lain yang Anda butuhkan.

Langkah 6

Temukan staf untuk pekerjaan itu. Pada awalnya, Anda dapat memberikan nasihat hukum sendiri, tetapi segera setelah basis klien berkembang, sewa pengacara di berbagai bidang, misalnya, di darat, kode keluarga.

Langkah 7

Temukan akuntan atau hubungi organisasi yang menyediakan layanan serupa. Jalankan iklan.

Direkomendasikan: