Cara Membuat Logo Perusahaan Company

Daftar Isi:

Cara Membuat Logo Perusahaan Company
Cara Membuat Logo Perusahaan Company

Video: Cara Membuat Logo Perusahaan Company

Video: Cara Membuat Logo Perusahaan Company
Video: cara membuat logo perusahaan sendiri 2024, Maret
Anonim

Penciptaan logo perusahaan adalah tugas yang serius, karena pengakuannya tergantung pada logo. Saat membuat logo, penting untuk mengumpulkan informasi sebanyak mungkin tentang perusahaan untuk memahaminya dengan benar, untuk memutuskan format logo, konsep, dan skema warnanya.

Cara membuat logo perusahaan company
Cara membuat logo perusahaan company

instruksi

Langkah 1

Logo perusahaan adalah simbolnya. Itu harus dikenali dan diingat, membedakan perusahaan dari pesaing. Sifat desain logo (misalnya, ketat atau lucu) tergantung pada pengembang dan keinginan klien.

Langkah 2

Langkah pertama dalam membuat logo adalah mengumpulkan informasi tentang perusahaan. yang Anda buat dengan logo. Apa perusahaan ini, apa fungsinya, apa bedanya dengan pesaing? Sama pentingnya dengan target audiens perusahaan. Informasi dapat disediakan oleh perusahaan itu sendiri atau dapat ditemukan di Internet. Bagaimanapun, semakin banyak informasi yang ada, semakin baik: Anda akan membentuk gambaran perusahaan yang paling akurat.

Langkah 3

Buat beberapa sketsa. Tentunya salah satu dari mereka akan tampak lebih berhasil bagi Anda daripada yang lain, dan Anda akan mulai mengembangkannya. Dengan membuat sketsa, Anda akan memutuskan apa yang akan menjadi logo Anda: apakah akan tekstual atau terdiri dari teks dan grafik? Pilihan itu dan itu bisa berhasil, tetapi dalam beberapa kasus itu akan terlihat jauh lebih menguntungkan, misalnya, logo teks yang ketat.

Langkah 4

Setelah mengerjakan sketsa, transfer yang paling sukses ke komputer dan lihat tampilannya di layar. Ini sangat penting karena logo terlihat berbeda di atas kertas dan di layar.

Langkah 5

Logo tidak boleh terlalu terang, jadi berhati-hatilah dengan warna. Logo yang baik diperoleh dengan menggunakan satu atau dua warna, atau satu warna dan coraknya. Setiap warna membawa pesan tertentu, oleh karena itu, ketika memilih warna, harus diingat bahwa logo yang ketat tidak boleh, misalnya, dibuat merah terang atau oranye.

Direkomendasikan: