Bagaimana Memberi Nama Toko Pakaian Dalam?

Daftar Isi:

Bagaimana Memberi Nama Toko Pakaian Dalam?
Bagaimana Memberi Nama Toko Pakaian Dalam?

Video: Bagaimana Memberi Nama Toko Pakaian Dalam?

Video: Bagaimana Memberi Nama Toko Pakaian Dalam?
Video: Cara Memilih Nama Toko Online Tanpa Ribet dan Banyak Mikir 2024, Mungkin
Anonim

Apakah Anda berencana untuk membuka toko pakaian dalam? Pada tahap pertama, buatlah nama yang menarik untuk itu. Nama yang baik akan membantu Anda memilih desain dan pilihan butik masa depan.

Bagaimana memberi nama toko pakaian dalam?
Bagaimana memberi nama toko pakaian dalam?

instruksi

Langkah 1

Proses memilih nama yang baik untuk sebuah toko bisa memakan banyak waktu. Lakukan brainstorming dengan pasangan atau anggota keluarga. Tuliskan semua nama yang menarik di buku catatan terpisah. Lihat yang sangat Anda sukai. Simpan daftar ini selalu di tangan - ide menarik mungkin muncul di benak Anda pada saat yang paling tidak terduga.

Langkah 2

Nama-nama wanita (Maria, Anna, Margarita), nama-nama bunga (lily, orchid, mimosa), hanya kata-kata indah (keinginan, ilusi, siluet) sering digunakan untuk nama-nama toko pakaian dalam. Namun, semua nama ini tidak memiliki makna semantik apa pun - mereka dapat dikenakan oleh toko wewangian, toko pakaian wanita, salon kecantikan, dan institusi lain yang tidak terkait dengan pakaian dalam. Jika Anda ingin menulis sesuatu yang serupa pada papan nama, pikirkan frasa yang lebih orisinal - misalnya, "Night violet" atau "Lily of the valleys".

Langkah 3

Jika Anda berencana untuk menjual koleksi khusus wanita, pertimbangkan nama-nama seperti "Pesta Sarjana", "Caprice Wanita", "Trik Wanita" atau "Rahasia Wanita". Interior toko di bawah tanda seperti itu harus dirancang dalam warna-warna hangat, dan bermacam-macamnya dapat mencakup banyak aksesori tambahan seperti sachet, parfum, dan barang-barang kecil lucu lainnya. Butik yang disebut "Ladies' Confectionery", "Kuzina" atau "Boudoir" dapat didekorasi dengan gaya retro - kayu gelap, wallpaper berwarna di dinding, counter antik besar.

Langkah 4

Bukan ide yang buruk untuk mempermainkan bahan yang digunakan untuk membuat linen atau nama-nama barang toilet di namanya. Dengarkan baik-baik bunyi kata tersebut dan kaitkan dengan produk yang Anda rencanakan untuk dijual. Misalnya, butik "Renda" atau "Renda" mengisyaratkan bahwa mereka menawarkan pakaian dalam mewah yang elegan. Toko “Silk and Velvet” dapat menjual pakaian rumah yang mahal, dan departemen “Piyama” menjual pakaian siang dan tidur berbahan katun.

Langkah 5

Hati-hati dengan nuansa erotis dan seksual. "Salon Kitty", "Emmanuelle", "Magdalene", "Empire of Passion" - nama-nama ini populer di kalangan pria, tetapi di salon pakaian dalam, pembeli pria adalah minoritas. Jika Anda menawarkan koleksi klasik, cari nama tanpa asosiasi yang tidak perlu.

Langkah 6

Nama itu harus terdengar lembut, feminin. Memilihnya, perhatikan kata-kata yang menyertakan huruf "w", "g", "m", "l". Hindari banyak suara menggeram, huruf "y", "h", "z" - mereka terdengar terlalu keras dan terlihat jelek pada tandanya.

Langkah 7

Untuk toko wanita, nama lucu seperti "Trussar" atau "Salon pantalon" tidak cocok. Bukan ide yang bagus - prasasti dalam bahasa asing dan kombinasi Cyrillic dan Latin dalam satu kata. Hindari kata-kata yang menyimpang seperti "Azhur", "Capri" atau "Beltual" - kata-kata itu terlihat terlalu sok dan kuno.

Langkah 8

Pilihan nama masa depan tergantung pada produk apa yang Anda rencanakan untuk dijual dan, tentu saja, pada audiens target. Bayangkan klien masa depan. Berapa usianya? Di mana dia bekerja atau belajar? Di mana dia berpakaian, warna apa yang dia sukai? Dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan ini, Anda akan menggambar gambaran kasar dari rata-rata pelanggan. Saat mengevaluasi nama masa depan, dipandu dengan tepat oleh rasanya. Wanita yang lebih suka nama "Cutie" atau "Vorozheya" tidak mungkin menjadi pelanggan tetap salon "Thin Matter" atau "Transparent Hint".

Direkomendasikan: