Pinjaman kepada badan hukum adalah salah satu item pendapatan utama bank mana pun. Oleh karena itu, wajar jika bank menawarkan berbagai program pinjaman kepada klien mereka, menarik mereka dengan segala cara yang memungkinkan. Seringkali, badan hukum mengambil pinjaman untuk pembelian peralatan, real estat, pengisian modal kerja, lebih jarang - untuk membuka bisnis.
instruksi
Langkah 1
Jika Anda ingin mengambil pinjaman bank untuk perusahaan, maka pertama-tama Anda harus memilih lembaga kredit. Ini bisa berupa bank tempat Anda memiliki rekening giro dan omset, atau organisasi lain yang menawarkan persyaratan kredit yang lebih menguntungkan. Keuntungan dari opsi pertama mungkin bahwa bank terkadang memberikan persyaratan pinjaman preferensial kepada klien mereka.
Langkah 2
Segera setelah Anda memutuskan pilihan bank, hubungi petugas pinjaman dengan aplikasi. Selain aplikasi, perusahaan Anda perlu mengirimkan paket dokumen berikut:
- laporan keuangan organisasi, yang harus mencakup neraca dan laporan laba rugi, serta bentuk-bentuk lain, jika pemeliharaannya di perusahaan diatur oleh hukum;
- decoding hutang dan piutang;
- sertifikat pinjaman dan pinjaman yang diterima dari lembaga kredit lain;
- sertifikat omset pada rekening giro;
- sertifikat dari inspektorat pajak tentang tidak adanya hutang pada anggaran;
- ekstrak dari daftar negara kesatuan badan hukum dan dokumen lain atas permintaan bank.
Langkah 3
Selain itu, Anda harus menyerahkan dokumen hukum perusahaan, termasuk dokumen konstituen, dokumen yang menegaskan kekuasaan kepala, sertifikat pendaftaran negara, sertifikat pendaftaran dengan otoritas pajak, sertifikat pendaftaran di Negara Kesatuan Daftar Badan Hukum, lisensi, jika kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan tunduk pada lisensi.
Langkah 4
Setelah Anda menyerahkan semua dokumen yang diperlukan, bank akan memeriksa kelayakan kredit dan keandalan perusahaan Anda. Anda harus memberikan agunan kepada bank. Ini bisa berupa gadai properti, hak klaim, jaminan badan hukum lain, jaminan kota atau negara bagian.
Langkah 5
Setelah menganalisis kelayakan kredit, mengevaluasi agunan atau penjaminan dan menentukan tingkat risiko, bank akan mengambil keputusan tentang kemungkinan pemberian pinjaman kepada perusahaan Anda. Anda hanya perlu menandatangani perjanjian pinjaman, yang akan berisi parameter dasar pinjaman yang ditentukan: tingkat bunga, jangka waktu dan tujuan pinjaman, prosedur pembayaran.