Sistem perdagangan yang dibangun dengan baik dan teruji secara menyeluruh merupakan aset di mana semua orang menginvestasikan uang mereka. Itulah sebabnya membangun portofolio sistem perdagangan tidak kalah pentingnya bagi seorang pedagang daripada membangun portofolio saham bagi seorang investor. Pada saat yang sama, semua pedagang sekuritas dibagi menjadi dua kelompok: pedagang yang membeli sekuritas hanya untuk menjualnya dengan harga lebih tinggi dan investor yang membeli saham untuk memiliki saham di perusahaan yang baik.
instruksi
Langkah 1
Pasar bisa menjadi tren (yang memiliki pergerakan terarah) dan datar (pergerakan harga akhir). Saat menyusun portofolio sistem perdagangan, disarankan untuk mempertimbangkan bahwa kedua sistem (baik tren maupun datar) berfungsi.
Langkah 2
Terapkan berbagai jenis analisis pasar bila memungkinkan. Perlu diperhatikan tools apa saja yang digunakan untuk membuat sistem trading. Pada saat yang sama, Anda dapat memiliki sebanyak lima sistem perdagangan yang didasarkan pada rata-rata bergerak, tetapi masih lebih baik menggunakan instrumen yang berbeda secara fundamental. Misalnya, Anda dapat menggunakan angka analisis teknis, fraktal, garis tren, saluran, gelombang Elliot, analisis kandil.
Langkah 3
Dalam sistem datar, selain indikator Stochastic dan RSI, Anda juga dapat menggunakan saluran harga reguler atau horizontal, analisis candlestick, level Fibo, dan fraktal. Namun, Anda tidak perlu menggunakan semuanya. Pilih hanya yang paling dapat Anda pahami, atas dasar itu Anda dapat membangun sistem perdagangan yang menguntungkan.
Langkah 4
Strategi harus dikembangkan untuk saham yang berbeda. Misalnya, jika sistem perdagangan Anda dibangun berdasarkan rata-rata bergerak, maka dalam hal ini lebih baik untuk tidak hanya memperdagangkan saham satu perusahaan, tetapi Anda perlu memodifikasi sistem perdagangan Anda untuk saham perusahaan lain. Jadi, bahkan jika satu tindakan bertentangan dengan Anda, yang lain kemungkinan besar tidak akan melakukannya.
Langkah 5
Manajemen Modal. Tentukan terlebih dahulu penarikan maksimum dari setiap sistem, di mana perdagangan akan ditangguhkan sementara. Alokasikan persentase modal yang diperlukan untuk setiap strategi perdagangan individu. Ubah lot perdagangan jika perlu.
Langkah 6
Gunakan strategi tren. Ketika harga telah berada di flat untuk waktu yang lama dan Anda berharap akan ada terobosan saluran, gunakan taktik berikut: alih-alih membeli, misalnya, 100 saham dengan lot penuh di pasar, pisahkan posisi menjadi 2 bagian yang sama (masing-masing 50 bagian). Artinya, pada saat terobosan saluran, beli 50 saham dan sedikit kemudian dapatkan 50 saham lagi, meskipun dengan harga yang kurang menguntungkan. Jadi, jika terjadi tusukan yang salah, Anda akan menerima stop lot tidak untuk semua 100 saham, tetapi hanya untuk 50.