Sangat mudah untuk menjadi investor, tetapi kesuksesan dalam bisnis ini hanya dapat dicapai seiring waktu, setelah mengumpulkan pengalaman yang diperlukan. Untuk investasi untuk membayar dividen yang baik, tidak perlu memiliki modal awal yang besar. Hal utama adalah mengikuti aturan tertentu yang memungkinkan Anda mengendalikan risiko dengan lebih baik dan mengambil keuntungan tepat waktu.
Tujuan Anda
Jika Anda ingin menjadi investor, putuskan mengapa Anda membutuhkannya dan apa yang ingin Anda capai? Sebagian besar investor menjalankan bisnis mereka untuk menjadi kaya, menyimpan uang mereka, atau mendapatkan penghasilan kecil tetapi tetap. Tujuan bisa jangka pendek (misalnya, membeli mobil) dan jangka panjang (misalnya, menabung untuk hari tua). Anda harus memikirkannya sebelum mulai berinvestasi.
Awal kerja
Jika Anda belum pernah berinvestasi sebelumnya, mungkin sulit untuk memulai. Hampir semua investasi membawa sejumlah risiko tertentu. Jika Anda belum siap untuk itu, coba mulai dengan setoran bank dengan suku bunga tertinggi di pasar. Mulai sekarang, Anda akan merasakan bagaimana uang Anda mulai bekerja untuk Anda.
Risiko dan imbalan
Anda harus memahami dengan jelas sendiri aturan rasio risiko-hadiah. Semakin banyak risiko yang bersedia Anda ambil, semakin tinggi potensi keuntungan Anda. Jika, ketika menganalisis sebuah proyek investasi, Anda menemukan bahwa ada peluang untuk mendapatkan keuntungan tinggi tanpa banyak risiko, yakinlah, kemungkinan besar, Anda telah melakukan kesalahan di suatu tempat. Pelajari masalah ini secara lebih rinci dan jangan mulai bekerja sampai Anda mengetahui semua kondisi untuk investasi yang akan datang. Jika Anda sudah menetapkan tujuan investasi dan tahu kapan harus dicapai, akan lebih mudah bagi Anda untuk menghitung tingkat risiko yang dapat Anda ambil. Jika potensi pendapatan ternyata tidak tinggi (tidak cukup), Anda harus mempertimbangkan kembali waktu investasi atau mengambil lebih banyak risiko.
Konsultasi
Mungkin sulit bagi investor pemula untuk memahami sejumlah besar instrumen investasi. Jika Anda berencana untuk menginvestasikan uang dalam aset tertentu, tetapi Anda memiliki banyak pertanyaan tentangnya, gunakan saran dari pakar keuangan. Mereka akan membantu Anda menyusun rencana investasi dan menghitung dengan benar rasio risiko terhadap imbalan yang dapat Anda terima.
Metode investasi
Anda juga perlu memutuskan bagaimana Anda akan menginvestasikan uang Anda. Anda dapat menggunakan layanan dana yang sesuai (reksa dana) atau terlibat dalam investasi langsung, misalnya, dengan membeli sendiri saham perusahaan tertentu. Pilihan metode investasi tergantung pada beberapa faktor. Misalnya, jika Anda ingin memiliki kendali penuh atas proses investasi, Anda harus melakukannya sendiri. Jika Anda ingin berinvestasi dalam instrumen yang tidak tersedia bagi investor swasta, gunakan jasa perusahaan manajemen.
Diversifikasi
Jangan pernah membatasi diri Anda untuk berinvestasi dalam satu instrumen. Distribusikan investasi Anda di antara aset dari kelas yang berbeda (mata uang, saham, real estat, dll.). Diversifikasi investasi sangat penting. Jika salah satu aset ternyata tidak menguntungkan, Anda akan selalu memiliki kesempatan untuk menutupi kerugian dengan mengorbankan investasi lain. Pendekatan ini kemungkinan besar tidak akan memberi Anda keuntungan yang fantastis, tetapi ini akan membantu membuatnya lebih stabil.
Investasikan hanya pada aset yang Anda pahami
Di sektor-sektor ekonomi yang berkembang pesat, terdapat berbagai macam perusahaan, terutama di pasar internasional. Jangan pernah menginvestasikan uang jika Anda tidak tahu jenis perusahaan apa itu. Sangat sering, perusahaan muda memasuki pasar untuk menarik investasi untuk proyek yang meragukan. Risiko berinvestasi di dalamnya sangat tinggi.