Kriteria utama yang dapat digunakan untuk menilai personel yang kompeten dan kebijakan ekonomi di perusahaan adalah pertumbuhan produktivitas tenaga kerja pekerja. Pertumbuhan produktivitas tenaga kerja terdiri dari pengurangan biaya tenaga kerja pekerja dalam produksi satu unit output.
instruksi
Langkah 1
Pertumbuhan produktivitas tenaga kerja dipengaruhi oleh faktor-faktor berikut: - teknologi inovatif yang diperkenalkan dalam produksi, yaitu otomatisasi dan komputerisasi proses kerja;
- perubahan struktur produksi;
- kebijakan kepegawaian yang benar dalam hal meningkatkan motivasi pekerja.
Langkah 2
Untuk mengetahui peningkatan atau penurunan produktivitas tenaga kerja di suatu perusahaan, pertama-tama perlu ditentukan volume total produk yang dihasilkan untuk periode waktu yang diperkirakan. Data ini harus diminta dari departemen perencanaan dan ekonomi perusahaan.
Langkah 3
Tentukan jumlah pekerja yang dipekerjakan dalam produksi jenis produk tertentu. Untuk melakukan ini, Anda harus meminta data dari departemen personalia tentang jumlah rata-rata karyawan perusahaan.
Langkah 4
Selanjutnya, temukan produktivitas tenaga kerja. Untuk melakukan ini, bagilah volume produk yang dihasilkan selama periode perkiraan waktu dengan jumlah rata-rata karyawan yang dipekerjakan dalam produksi produk ini. Berdasarkan hasil yang diperoleh, Anda dapat membuat masukan tentang hasil perusahaan.
Langkah 5
Cari produktivitas tenaga kerja menggunakan beberapa metode. Cara pertama adalah alami. Ini berlaku jika organisasi hanya terlibat dalam produksi produk atau layanan tanpa penjualan berikutnya. Metode kedua adalah tenaga kerja, dan digunakan terutama di bidang non-produksi. Dan metode ketiga adalah metode biaya, diukur dalam rubel. Metode ini adalah yang paling serbaguna dan dapat diterapkan untuk berbagai bidang pekerjaan.
Langkah 6
Perhitungan produktivitas tenaga kerja menunjukkan hasil akhir dari kegiatan ekonomi dan ekonomi perusahaan. Pertumbuhan produktivitas tenaga kerja tidak diragukan lagi mengarah pada peningkatan keuntungan dari kegiatan organisasi. Penurunan pertumbuhan produktivitas tenaga kerja pada akhirnya dapat memainkan peran penting dalam mengurangi volume produksi, yang pada gilirannya akan menyebabkan penurunan produksi dan pendapatan yang signifikan.