Usaha budidaya jamur merang bisa menjadi sumber penghasilan tambahan atau utama. Anda dapat menanam berbagai jenis jamur, di antara petani jamur domestik yang paling populer adalah jamur tiram, champignon, dan jamur madu. Teknologi menanam jamur sederhana dan tidak memerlukan keterampilan khusus, dan panen dapat diperoleh sepanjang tahun.
Fitur teknologi menanam jamur
Pertama-tama, Anda perlu menyiapkan ruangan, Anda bisa menanam jamur di ruang bawah tanah rumah pribadi atau di gudang. Disarankan untuk merawat dinding di dalam ruangan dengan larutan desinfektan.
Untuk menanam jamur, perlu menyiapkan substrat khusus, yang mungkin termasuk serbuk gergaji dan jerami. Ada fitur teknologi persiapan substrat untuk berbagai jenis jamur. Untuk menumbuhkan jamur tiram, substrat harus dicincang halus dan dikukus dalam air panas. Substrat untuk agaric madu dipasteurisasi dengan larutan nutrisi panas, yang ditambahkan pati, selai atau tepung jagung. Kompos siap pakai ditambahkan ke substrat jamur.
Substrat ditempatkan berlapis-lapis dalam kantong polietilen berukuran 40 x 90 cm, miselium diletakkan di antara lapisan. Sebuah lubang kecil dibuat di dalam tas setiap 10-15 sentimeter.
Miselium harus dibeli dari pemasok tepercaya, karena hasil tergantung pada kualitas miselium.
Jamur harus berkecambah di ruangan tertutup, gelap dan lembab pada suhu sekitar 22 ° C. Segera setelah tunas jamur muncul di lubang yang dipotong, tas dengan miselium harus dipindahkan ke ruangan yang lebih dingin. Agar jamur tumbuh dengan cepat, perlu suhu ruangan sekitar 15 ° C, selama 12 jam sehari ruangan dengan miselium harus diterangi.
Lampu neon dapat digunakan untuk menerangi ruangan.
Organisasi bisnis dan penjualan produk
Pada tahap awal, jamur dapat ditanam di ruang bawah tanah rumah pedesaan, di garasi atau di gudang. Disarankan untuk mengisolasi dinding di dalam ruangan dengan polystyrene yang diperluas. Disarankan untuk membagi ruangan menjadi tiga zona. Di zona pertama, substrat dan miselium akan diletakkan dalam paket. Di zona kedua, jamur akan tumbuh, dan di zona ketiga, mereka akan tumbuh dan berkembang.
Agar bisnis jamur menghasilkan pendapatan yang stabil, Anda membutuhkan ruangan yang besar (sekitar 600 sq. M.), Jadi pada tahap pertama ada baiknya memperlakukan bisnis ini sebagai sumber penghasilan tambahan.
Hal yang paling sulit bukanlah menanam jamur, tetapi menjualnya. Menemukan pembeli grosir reguler untuk penanam jamur pemula itu sulit. Anda dapat menjual jamur melalui restoran dan toko, tetapi untuk ini Anda perlu mendapatkan dokumen yang mengkonfirmasi kualitas jamur. Karena itu, pada tahap pertama, yang terbaik adalah menjual jamur melalui teman dan kenalan. Anda dapat menyimpan jamur di lemari es tidak lebih dari 7 hari.
Budidaya jamur dapat menjadi bisnis bebas limbah, substrat yang digunakan dapat digunakan sebagai pupuk yang sangat baik untuk tanah dan dijual ke penduduk pedesaan.