Cara Menghitung Uang Pesangon

Daftar Isi:

Cara Menghitung Uang Pesangon
Cara Menghitung Uang Pesangon

Video: Cara Menghitung Uang Pesangon

Video: Cara Menghitung Uang Pesangon
Video: Prosedur PHK dan Cara Menghitung Uang Pesangon dengan Contohnya (UU Cipta Kerja dan PP No. 35/2021) 2024, November
Anonim

Uang pesangon adalah pembayaran yang dijamin kepada seorang karyawan dalam kasus-kasus yang diatur oleh Pasal 178, 81 dan 84 dari Kode Perburuhan Federasi Rusia. Ketepatan perhitungan dan waktu pembayaran manfaat ini dikendalikan oleh badan-badan negara.

Cara menghitung uang pesangon
Cara menghitung uang pesangon

instruksi

Langkah 1

Dasar pembayaran uang pesangon adalah perintah pimpinan perusahaan. Perintah tersebut menentukan pasal di mana karyawan tersebut diberhentikan, serta perintah tentang pembayaran uang pesangon. Uang pesangon dapat dibayarkan kepada karyawan dalam kasus-kasus yang tidak ditentukan oleh undang-undang Federasi Rusia, atau dibayarkan dalam bentuk jumlah yang lebih besar dari yang ditentukan oleh undang-undang. Ini harus diatur dalam kontrak kerja dengan karyawan atau dalam perjanjian bersama perusahaan.

Langkah 2

Untuk menghitung uang pesangon dengan benar, Anda harus: Mengetahui paragraf Pasal 178 Kode Perburuhan Federasi Rusia, yang menurutnya karyawan tersebut diberhentikan, karena jumlah pembayaran tergantung pada hal ini. Misalnya, jika pemecatan terjadi karena pengurangan staf di perusahaan, maka majikan wajib membayar uang pesangon, yang besarnya sama dengan penghasilan rata-rata karyawan. Dan jika pemecatan seorang karyawan dikaitkan dengan wajib militernya ke dalam jajaran Angkatan Bersenjata, maka uang pesangon harus dibayarkan sesuai dengan ukuran pendapatan rata-rata dua minggu.

Langkah 3

Hitung penghasilan bulanan rata-rata seorang karyawan yang berhenti.

Langkah 4

Hitung jumlah upah yang sebenarnya diperoleh untuk hari kerja dalam periode penagihan (periode penagihan sama dengan 12 bulan kalender terakhir sebelum bulan pemecatan).

Langkah 5

Hitung penghasilan harian rata-rata seorang karyawan.

Langkah 6

Hitung jumlah hari yang benar-benar bekerja oleh karyawan dalam periode penagihan.

Langkah 7

Hitung jumlah hari kerja dalam sebulan setelah hari pemberhentian.

Langkah 8

Jadi, untuk menghitung uang pesangon, perlu mengalikan penghasilan harian rata-rata dengan jumlah hari kerja dalam sebulan setelah hari pemecatan karyawan. Penghasilan harian rata-rata dihitung dengan membagi jumlah upah yang sebenarnya diperoleh untuk hari kerja dalam periode penagihan dengan jumlah hari sebenarnya bekerja selama periode ini. Penting agar pembayaran cuti sakit dan pembayaran liburan tidak dimasukkan dalam perhitungan upah rata-rata.

Direkomendasikan: