Pekerjaan setiap investor di pasar sekuritas terkait erat dengan risiko. Namun, semakin tinggi risiko setiap perdagangan, semakin tinggi tingkat profitabilitasnya. Secara matematis, profitabilitas sekuritas dinyatakan dalam kaitannya dengan pendapatan yang diterima dengan biaya pembeliannya.
instruksi
Langkah 1
Sekuritas adalah komoditas yang memiliki nilai. Namun, tidak seperti produk sebenarnya, itu tidak membawa nilai material apa pun. Jual beli sekuritas adalah transaksi antara pembeli dan penjual di pasar modal, yang diekspresikan dalam peralihan hak dan timbulnya kewajiban.
Langkah 2
Pengembalian sekuritas dinyatakan dalam hak pembeli untuk menerima pendapatan. Nilai ini adalah persentase antara pendapatan masa depan dan dana yang dibelanjakan. Untuk lebih jelasnya, imbal hasil disajikan dalam bentuk tingkat pengembalian, yang disebut dividen (jumlah bunga), yang diterima investor pada setiap akhir periode penyelesaian (bulan, kuartal, tahun).
Langkah 3
Pendapatan tahunan investor terbentuk sebagai hasil dari fokus pada pertumbuhan harga sekuritas dan tergantung pada jumlah investasi awal. Hasil pada sekuritas dihitung untuk menilai efektivitas investasi untuk mengidentifikasi cara yang paling menguntungkan untuk menempatkan uang.
Langkah 4
Secara umum, hasil suatu sekuritas dihitung dengan rumus: d = (S_n - S_0) / S_0, di mana S_0 adalah biaya awal sekuritas, S_n adalah biaya akhir, d adalah tingkat pengembalian yang dinyatakan dalam persentase.
Langkah 5
Hasil tahunan dividen sekuritas didefinisikan sebagai rasio jumlah dividen per saham dengan nilainya. Tingkat bunga tahunan dicirikan oleh penerapan metode bunga majemuk dan dihitung dengan rumus: d = (1 + i / n) ^ n - 1, di mana i adalah tingkat bunga majemuk nominal untuk tahun tersebut, n adalah jumlah periode tahun di mana bunga majemuk dihitung persentase hasil dihitung setahun sekali, tetapi rumus memberikan nilai akrual yang akan dimiliki suatu saham jika bunga diperoleh pada akhir setiap periode.
Langkah 6
Hasil saat ini sama dengan jumlah pembayaran kupon pada keamanan untuk tahun tersebut, dibagi dengan nilai pasar saat ini. Indikator profitabilitas ini jarang digunakan, karena tidak mencerminkan beberapa fitur penting, misalnya, tidak memperhitungkan risiko investor saat membeli sekuritas.
Langkah 7
Tingkat pengembalian internal, atau tingkat pengembalian internal, adalah tingkat bunga di mana nilai sekarang dari arus kas masa depan untuk saham tertentu sesuai dengan harga pasarnya. Untuk menghitungnya, digunakan rumus berikut: d = (k + (N - P) / t) / ((N + P) / 2), di mana k adalah tingkat kupon tahunan, N adalah harga par share, P adalah harga pasar saat ini, t - jatuh tempo dalam tahun. Berkenaan dengan obligasi, indikator ini disebut imbal hasil hingga jatuh tempo, sementara diasumsikan bahwa tingkat pengembalian internal akan tetap tidak berubah sepanjang periode.