Saat ini di Rusia ada sekitar empat puluh juta mobil dan mereka mengkonsumsi bahan bakar dalam jumlah besar. Harga bensin hari ini mengkhawatirkan setiap pemilik mobil, tanpa kecuali, karena situasi yang tidak stabil di pasar valuta asing sangat mempengaruhi mereka.
Apa yang dimaksud dengan harga bensin?
Ternyata harga utama bensin dibentuk oleh besarnya pajak yang dibayarkan perusahaan minyak kepada negara. Mereka menyumbang sekitar 60% dari biaya bensin. Ini termasuk pajak pertambahan nilai, pajak cukai produk minyak bumi, pajak ekstraksi mineral, pajak penghasilan dan pajak properti. Biaya penyulingan dan distribusi masing-masing sepuluh persen dan 15 persen. Biaya minyak mentah dalam harga bensin di Rusia hanya 15%.
Gambaran yang sepenuhnya berlawanan sedang berkembang dengan harga bensin di Amerika Serikat. Di sana, pajak hanya menyumbang 11% dari total harga. Sembilan dan tujuh persen untuk pengolahan dan distribusi. Dan sebanyak 73% dari harga tersebut diperhitungkan oleh biaya minyak mentah. Indikator distribusi harga ini menentukan mengapa, dengan penurunan harga minyak, harga bensin di Rusia tidak berubah, sedangkan di AS turun.
Perkiraan harga bensin untuk 2015
Baik pakar domestik maupun analis Barat memprediksi kenaikan harga bensin di Rusia pada tahun 2015. Harga akan naik rata-rata 10-15%, yang akan berjumlah sekitar 3-4 rubel per liter bensin. Harga bahan bakar diesel juga akan meningkat rata-rata 15-20%, yang akan meningkatkan harga per liter sebesar 4 rubel.
Pertama, kenaikan harga akan dipengaruhi oleh "manuver pajak", yang memberikan peningkatan bea atas ekstraksi minyak mentah. Kedua, pemerintah menaikkan cukai untuk produksi bensin kelas 4 dan 5. Kenaikan pajak ini membentuk kenaikan utama harga bensin dan solar di Rusia.
Juga, situasi ekonomi yang tidak stabil di pasar valuta asing mempengaruhi pertumbuhan harga. Karena fluktuasi mata uang, bea atas ekspor minyak juga meningkat, yang terpaksa dikompensasi oleh perusahaan minyak dengan menaikkan harga penjualan minyak di Rusia.
Ketiga, produksi minyak juga akan tumbuh seperti tahun-tahun sebelumnya. Pada tahun 2014, produksi minyak mentah meningkat sebesar 0,4%, dan pada tahun 2015, produksi diperkirakan meningkat sebesar 1%. Ini adalah persentase yang kecil dan tidak dapat secara signifikan mempengaruhi penurunan harga bensin.
Seperti yang dicatat oleh Vladimir Putin, kenaikan harga bahan bakar di Rusia tidak dapat dihindari, karena harga ekspor minyak turun, yang menyebabkan kenaikan harga domestiknya.
Akibatnya, sekarang kami memiliki kenaikan harga bensin sejak awal tahun hanya 0, 4-0, 5%, yang terlihat cukup baik dibandingkan dengan fluktuasi nilai tukar dolar dan euro, penurunan dalam harga ekspor minyak, dan siklus kenaikan pajak. Tetapi menurut jaminan para ahli, kenaikan harga sekecil itu hanya bersifat sementara, dan pada paruh kedua tahun ini harga akan merangkak naik. Alasan kenaikan harga yang begitu tipis sekarang hanya bisa menjadi keengganan perusahaan minyak untuk segera menaikkannya.
